afitsetiadi.com | Dalam dunia desain, kita bisa menilai desain apapun itu dari berbagai sudut. Selain warna, tipografi atau seni tata huruf juga merupakan unsur yang sangat penting di dalam sebuah desain. Di dalam tipografi sendiri ada berbagai istilah, antara lain typeface dan font. Kedua istilah ini seringkali ketukar ya antara satu dan yang lainnya. Sebenarnya apa sih bedanya typeface dan font?
Typeface
Gampangnya, typeface itu wujud huruf yang bisa terdiri dari satu jenis font atau lebih. Misal jenis typeface serif, dimana rupa huruf ini terdapat ujung lancip yang memberi kesan tegas. Secara umum typeface ini dipakai sebagai unsur desain berupa teks panjang, tujuannya agar mudah terbaca. Dalam desain yang lain bisa dipakai untuk menguatkan sifat klasik elegan.
Lain lagi dengan serif, typeface jenis ini tidak memiliki ujung lancip, biasanya dipakai untuk desain yang lebih modern dan lebih sederhana.
Ngomongin typeface itu sudah sangat banyak jenisnya. Bisa kamu cek langsung di berbagai layanan penyedia font yang gratis, kita bisa menemukan ribuan bahkan jutaan jenis rupa huruf atau typeface yang bisa kita manfaatkan dalam desain yang akan ditampilkan.
Font
Font adalah kumpulan huruf, angka dan simbol yang memiliki karakteristik sama, font sendiri merupakan bagian dari typeface. Jadi ibarat keluarga, typeface adalah rumah, font adalah anggota keluarga di dalamnya. Seperti jenis typeface serif, memiliki banyak jenis font seperti Times New Roman, Playfair Display dan lain sebagainya. Secara umum memiliki karakteristik sama, hanya berbeda pada gaya dan ukuran hurufnya.
Fungsi typeface dan font secara umum
Lebih tepat sebenarnya fungsi dari tipografi sendiri ya, karena typeface, font terutama adalah unsur utama dalam pengolahan tipografi. Jadi tipografi sendiri fungsinya adalah memudahkan penyampaian pesan pada sebuah desain. Gampangnya, semakin “match” antara wujud desain (termasuk penggabungan font dan pemilihan jenis typface) dengan tujuan desain, maka akan semakin mudah tersampaikan apa yang menjadi pesan utama dari desainer kepada client/konsumen secara umum.
Jadi, mudah-mudahan sudah agak jelas ya bedanya typeface dan font itu seperti apa. Oya, tulisan ini tentu saja adalah rangkuman dari berbagai sumber, jadi misal kamu punya referensi lain bisa dishare di kolom komentar, ya.
Terima kasih.